Manfaat Shalat Bagi Wanita Hamil

Shalat bagi kaum Muslim merupakan kewajiban yang mesti dijalankan selagi hayat masih di kandung badan. Meski begitu, Islam adalah agama yang selalu memberi kemudahan bagi umatnya. Ketika kita dalam kondisi sakit yang tidak memungkinkan untuk berdiri tegak misalnya, kita diberi keringanan boleh shalat sambil duduk, berbaring dan seterusnya tergantung kemampuan. 

Termasuk bagi wanita hamil yang kemampuan geraknya menjadi terbatas, terlebih saat sudah hamil besar, kewajiban shalat juga tetap harus dijalankan sesuai dengan kemampuan dirinya. Meski terlihat agak sulit untuk dijalankan, namun ternyata shalat bagi wanita hamil justru memiliki manfaat yang besar.

Jika diperhatikan, kita melihat para dokter juga telah menciptakan senam khusus bagi wanita-wanita hamil yang terdapat beberapa gerakan yang mirip dengan gerakan-gerakan dalam shalat. Padahal jika mereka tahu bahwa semua wanita hamil melakukan shalat seperti gerakan senam yang mereka ciptakan, tentu mereka tidak perlu susah-susah menciptakan senam ini dan mereka pun tidak akan bosan-bosannya menyarankan pada wanita hamil agar tetap menjaga shalatnya.

Wanita Shalat
ilustrasi

Manfaat Shalat Bagi Wanita Hamil

Shalat adalah kewajiban yang juga merupakan anugerah dari Allah untuk setiap wanita muslimah. Ketika kewajiban ini dijalankan sebagai bentuk ibadah (penghambaan) kepada Allah SWT, maka karunia yang akan Allah berikan padanya pun akan semakin besar dengan memberikan keuntungan jasmani yang begitu besar kepadanya langsung di dunia, sehingga ia pun bisa mengecap manfaat shalat ini selama masa kehamilan, melahirkan, dan setelah suci dari nifas, belum lagi ditambah dengan berbagai manfaat dan pahala besar yang akan diperolehnya di akhirat kelak.

Beberapa manfaat terpenting bagi jasmani dan rohani dari shalat yang bisa dirasakan wanita hamil di antaranya yaitu:

a. Memberikan efek kelenturan dan elastisitas seluruh otot-otot dan anggota tubuhnya. Dengan begitu, ia pun bisa dengan mudah menggerakkan tulang belakang dan persendian panggulnya demi menjaga kekuatan dan kestabilan tubuh.

b. Memacu sirkulasi darah pada jantung, otak, pembuluh nadi, dan urat darah halus, sehingga membantu kelancaran suplai makanan pada janin dan membantu pertumbuhan janin secara normal.

c. Menjaga kelentuan persendian tulang panggul dan otot-otot perut yang berpengaruh besar bagi kesehatan ibu hamil.

d. Memperbaiki irama pergerakan otot.

e. Membangkitkan semangat dan memberikan kepercayaan diri, kontrol tubuh, dan kemampuan berkonsentrasi.

Dr. Najwa Ibrahim Sa'id, seorang dosen pada Fakultas Kedokteran Universitas Thanta (Mesir) yang juga dokter spesialis kandungan di Riyadh Medical Center (Saudi) pernah ditanya mengenai pandangannya terhadap kemungkinan manfaat yang bisa dipetik wanita hamil dari shalat, dan ia menjawab:

1. Pada umumnya, ibu hamil, terutama pada bulan-bulan terakhir, harus memikul beban berat janin. Akan tetapi ketika dia melaksanakan shalat, maka gerakan shalat tersebut akan membantu aktivitas sirkulasi darah dan menghambat pembengkakan pada kedua telapak kaki sebagaimana yang sering dialami oleh sebagian besar ibu hamil.

2. Sebagian besar penyakit para wanita hamil adalah kesulitan pencernaan yang membuatnya merasa kembung, bahkan muntah. Dengan izin Allah, shalat akan mengatasi kesulitan pencernaan yang diderita para wanita hamil ini. Ruku' dan sujud akan menguatkan otot-otot dinding perut dan membantu perut dari kekerutan, sehingga bisa menyelesaikan kinerjanya secara optimal.

3. Ada beberapa senam yang bermanfaat bagi wanita-wanita hamil yang sebenarnya mirip dengan gerakan-gerakan shalat. Gerakan-gerakan senam atau shalat ini berfungsi melenturkan persendian-persendian panggul, khususnya pada minggu-minggu terakhir kehamilan, menguatkan otot-otot perut, dan mencegah kegemburan.

4. Ada lagi gerakan-gerakan senam pada minggu terakhir kehamilan, yang sama persis dengan gerakan ruku' dan sujud ketika shalat. Gerakan ini sangat penting dan berguna untuk mendorong janin agar tetap di jalur alaminya di dalam tulang panggul, sehingga proses persalinan pun dengan izin Allah bisa berjalan normal.

Itulah beberapa manfaat yang bisa dipetik oleh wanita hamil dari shalatnya yang lebih lanjut akan bermanfaat pula ketika ia menjalani masa persalinan. Efek shalat juga akan membantu kelancaran proses persalinan dan menyelesaikannya secepat mungkin berkat dorongan kepercayaan diri, kemampuan mengontrol tubuh, dan kemampuan berkonsentrasi yang diperolehnya dari rutinitas menjalankan shalat, sehingga tidak ada alasan lagi perasaan takut, jeritan, maupun gerakan-gerakan yang tidak karuan. 

Manfaat ini lebih lanjut bisa dilihat dari pose sujud dalam shalat. Saat pinggul dan pinggang terangkat melampaui kepala dan dada, otot-otot perut (rectus abdominis dan obliquus abdominis externuus) berkontraksi penuh. Kondisi ini melatih organ di sekitar perut untuk mengejan lebih dalam dan lama. Ini menguntungkan wanita karena dalam persalinan dibutuhkan pernapasan yang baik dan kemampuan mengejan yang mencukupi. 

Bila otot perut telah berkembang menjadi lebih besar dan kuat, maka secara alami ia justru lebih elastis. Kebiasaan sujud menyebabkan tubuh dapat mengembalikan serta mempertahankan organ-organ perut pada tempatnya kembali. (sumber dari Rawai' ath-Thibb al-Islami, terj. Keajaiban Ibadah Secara Medis, Prof. Dr. Muhammad Nizar ad-Daqqar)

Labels: Kesehatan

Thanks for reading Manfaat Shalat Bagi Wanita Hamil. Please share...!

0 Komentar untuk "Manfaat Shalat Bagi Wanita Hamil"

Terima kasih telah berkunjung ke blog saya, silahkan berkomentar dengan sopan. Maaf, Komentar berisi Link Aktif, Promosi Produk Tertentu, J*di, P*rn*, Komentar berbau SARA dan Permusuhan, tidak akan dipublish.