Arti Kata Benar dan Betul dalam Bahasa Indonesia

Santos el Salam

7 September 2020

Dalam berbahasa Indonesia yang baik dan benar, kesalahan suatu kalimat selain disebabkan oleh kesalahan yang bersifat gramatikal, termasuk penggunaan tanda baca, dapat pula disebabkan oleh penggunaan kata yang kurang tepat atau salah artinya. 

Kesalahan-kesalahan tersebut dapat menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan sehingga harus dihindari agar tidak membingungkan orang lain atau salah dipahami maksudnya. 

Di antara contoh kata yang menarik perhatian saya dan ingin saya bahas pada postingan kali ini yaitu tentang arti dan penggunaan kata BENAR dan BETUL dalam bahasa Indonesia. 

Jika dilihat sepintas, kata "benar" dan "betul" memang tampak sama artinya. Namun jika sudah digunakan dalam sebuah kalimat, kedua kata tersebut ternyata bisa memiliki makna atau maksud yang berbeda. Artinya, kedua kata tersebut tidak selalu dapat saling menggantikan dalam pemakaiannya, sebab makna kedua kata tersebut tidak persis sama.

Pengertian yang mudah dipahami dari kedua kata tersebut yaitu benar artinya sesuai dengan kenyataan, sedangkan betul artinya tidak salah. Pada kasus tertentu, pengguna bahasa Indonesia yang mengartikan benar sama dengan betul (= tidak salah) biasanya disebabkan oleh pengaruh bahasa Jawa. Bahasa Jawa tidak mengenal kata betul sementara kata benar (bener) dalam bahasa Jawa memang berarti tidak salah. Sedangkan dalam bahasa Indonesia, kedua kata tersebut dipakai namun bisa memiliki arti dan penggunaan yang berbeda.

Untuk lebih jelasnya, lihat dua contoh kalimat berikut ini:

1. Kabar berita yang orang itu sampaikan tidak betul. 
2. Dugaan saya benar, ternyata dia yang selama ini mengerjai saya. 

Bandingkan dan pahami kedua contoh kalimat di atas. Kalau anda bisa merasakannya, tentu akan terasa ada yang sedikit mengganjal saat memahami makna kedua kalimat di atas, karena memang penggunaan kata benar dan betul pada kedua kalimat tersebut tidak sesuai tempatnya meskipun tampaknya tidak begitu merubah makna dan maksudnya.

Sekarang coba misalnya kita tukar penggunaan kata benar dan betul pada kedua contoh di atas menjadi seperti berikut ini:

1. Kabar berita yang orang itu sampaikan tidak benar. 
2. Dugaan saya betul, ternyata dia yang selama ini mengerjai saya. 

Setelah diubah menjadi seperti di atas, barulah secara logika kedua kalimat di atas dapat dipahami dengan mudah maksudnya. Kalimat pertama menggunakan kata benar untuk menunjukkan bahwa kabar berita yang disampaikan tidak "benar" atau dengan kata lain tidak sesuai atau tidak cocok dengan kenyataaannya. Sedangkan kata betul pada kalimat kedua untuk menunjukkan bahwa dugaan tersebut "betul" alias tidak salah.

Dalam contoh lain, arti dari kata benar dan betul juga akan semakin tampak perbedaannya ketika diberi akhiran kan, termasuk me-kan dan di-kan. Kata "benar" ketika diberi akhiran tersebut maka maknanya berubah lagi dan akan berarti menyetujui, mengakui, atau mengizinkan. Sedangkan kata betul ketika diberi akhiran tersebut maka maknanya akan berarti "memperbaiki". Lihat contoh di bawah ini:

1. Perbuatan salah semacam ini tidak bisa lagi dibetulkan. 
2. Mesin jahit ini sudah rusak, tolong benarkan! 

Jika dipahami, penggunaan kata benar dan betul pada kalimat-kalimat di atas salah karena tidak sesuai penggunaannya. Maka agar bisa dipahami maksudnya mesti diubah menjadi seperti berikut ini:

1. Perbuatan salah semacam ini tidak bisa lagi dibenarkan. 
2. Mesin jahit ini sudah rusak, tolong betulkan! 

Lain lagi misalnya jika kedua kata (benar dan betul) tersebut diberi awalan dan akhiran ke-an, maka artinya pun menjadi berbeda lagi. Kata benar ketika diberi awalan dan akhiran ke-an maka artinya menjadi sesuatu yang bersifat benar (hakiki), sedangkan kata betul ketika diberi awalan dan akhiran ke-an maka artinya menjadi sesuatu yang terjadi secara tidak sengaja atau tidak direncanakan. Lihat contoh berikut ini:

1. Kotaro Minami adalah seorang Kesatria Pembela Kebenaran. 
2. Ketika kamu datang ke rumah, kebetulan saat itu saya masih dalam perjalanan. 

Akan menjadi rancu dan aneh maknanya ketika penggunaan kata benar dan betul pada kedua kalimat di atas ditukar penempatannya. Silahkan coba saja.

Referensi:

*Buku Mahir Berbahasa Indonesia karya Dra. Hj. Endang Rumaningsih, M.Hum, RaSAIL Media Group, Semarang.
*KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia). 

Labels: Horizon

Thanks for reading Arti Kata Benar dan Betul dalam Bahasa Indonesia. Please share...!

Facebook

Twitter