Manfaat Buah Naga (Dragon Fruit) Untuk Kesehatan

Manfaat Buah Naga (Dragon Fruit) Untuk Kesehatan

Buah naga mulai populer di Indonesia pada sekitar tahun 2000 an dan sejak saat itu mulai banyak dibudidayakan oleh para petani di berbagai daerah. Buah ini diketahui berasal dari negara Meksiko, Amerika tengah dan Amerika selatan. Buah naga (dragon fruit) adalah buah dari beberapa jenis kaktus dari genus Hylocereus dan Selenicereus. Terdapat empat jenis buah naga, salah satu yang banyak dikonsumsi adalah yang buahnya berwarna merah (Hylocereus polyrhizus). 

Buah naga
via imgur

Pada awalnya, buah dari tanaman yang dijuluki dengan nama pitahaya atau pitaya roja ini dianggap sebagai tanaman kaktus hutan biasa. Hingga pada akhirnya, masyarakat suku Indian pun coba mengonsumsi buah dari tanaman ini. Sedangkan penamaan "buah naga" atau dragon fruit sendiri konon berasal dari budaya China yang menyebut buah ini sebagai Thang Loy (diterjemahkan menjadi dragon fruit). Mereka biasa meletakkan buah ini di antara dua ekor patung naga berwarna hijau di atas meja altar.

Buah naga memiliki tekstur dan rasa buah mirip seperti campuran buah kiwi dan pir dengan daging buah berbintik-bintik. Buah naga (merah) memiliki kandungan kadar air sekitar 90% sehingga menyebabkan buah ini memiliki rasa manis agak hambar. Meskipun begitu, buah ini memiliki banyak sekali manfaat yang baik untuk kesehatan. Diantaranya, di dalam buah ini terkandung antioksidan sehingga sangat baik untuk pertahanan tubuh dari radikal bebas dan kanker. 

Dragon fruit
via liputan6

Buah yang menjadi simbol keberkahan oleh etnis China ini juga secara medis dapat menetralkan racun dalam darah. Untuk anda yang ingin menurunkan berat badan, bisa juga mengonsumsi buah ini disertai dengan olahraga yang teratur. Selain itu, kandungan vitamin C nya yang tinggi juga bisa membantu menjaga kesehatan kulit, bahkan buah dan kulitnya juga bisa digunakan sebagai bahan lulur. Dokter juga sangat merekomendasikan buah naga sebagai buah konsumsi yang bisa digunakan untuk terapi dalam penyembuhan suatu penyakit.

Dalam satu buah naga bisa mengandung sekitar 0,71 g serat yang bermanfaat untuk mencegah penyakit diabetes militus dan menurunkan kolesterol dalam tubuh. Kandungan 80 % air, vitamin c, kalsium, zat besi, dan fosforus terbukti secara ilmiah dapat mengatasi darah tinggi. Manfaat lain buah naga yaitu sebagai penyeimbang gula darah, meredakan batuk dan asma, menguatkan fungsi ginjal dan tulang, mencegah pengapuran tulang, serta dapat menurunkan resiko kanker karena kandungan zat fitokimianya. 

Berikut adalah kandungan gizi dalam satu buah naga: 

  • Niasin 1,3 mg 
  • Ribo flavin 0,044 mg 
  • Tiamin 0,0 mg 
  • Vitamin b1 0,043 mg 
  • Zat besi 0,65 mg 
  • Fosfor 36,1 
  • vitamin c 9 mg 
  • vitamin b3 0,43 mg 
  • vitamin b2 0,045 mg 
  • kalsium 8,8 mg 
  • serat kasar 0,9 g 
  • lemak 0,61 g 
  • ash 0,28 g 
  • protein 0,229 g 
  • mois ture 83 g. 

Jus buah naga
via shutterstock

Ternyata banyak sekali ya manfaat yang terkandung dari buah naga ini. Oh ya bagi yang kurang suka kalau memakan langsung buah naga ini, anda juga bisa menyantap buah ini dengan menjadikannya hidangan yang unik seperti dibuat jus, campuran sup buah, puding buah naga, ataupun diolah menjadi berbagai bentuk makanan seperti keripik, salad, agar-agar, bubur mutiara dan lain sebagainya. (diolah dari berbagai sumber) 


Selengkapnya
Kiat-Kiat Sehat dalam Menjalankan Ibadah Haji

Kiat-Kiat Sehat dalam Menjalankan Ibadah Haji

Selain pengetahuan tentang manasik haji, setiap calon jemaah haji hendaknya juga memperhatikan kondisi kesehatannya karena ibadah ini tergolong berat di banding dengan ibadah lainnya. Setiap pelaksanaan ibadah haji, tidak sedikit dari mereka yang meninggal dunia karena faktor kesehatan. Untuk itu, penting bagi setiap calon jamaah haji agar mempersiapkan kondisi fisik yang prima agar jalannya prosesi ibadah haji dapat dilaksanakan dengan lancar dan tanpa hambatan. 

jamaah haji
via pixabay

Dirangkum dari majalah Asy Syifa, berikut ini kami uraikan beberapa kiat sehat untuk menjaga kondisi fisik agar tetap prima saat menjalankan ibadah haji. 

Kiat Sehat Menunaikan Haji


Sebelum berangkat ke tanah suci, setiap calon jemaah hendaknya konsultasi dulu dengan dokter, terutama bagi calon jamaah yang menderita penyakit diabetes, jantung, ginjal, tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, asam urat tinggi, rheumatik, dan lain-lain. Biasanya, kepada mereka akan dianjurkan untuk membawa obat-obatan yang telah diberikan dokter.

Bagi penderita diabetes, sebaiknya makan dengan menu yang kaya serat seperti sayur-sayuran. Sebaiknya juga tidak mengkonsumsi nasi dan kue-kue yang berlebihan. Sementara bagi penderita penyakit jantung, harus memperhatikan diet makanannya dan mengkonsumsi makanan yang berkeseimbangan. Pada siang hari yang amat panas, jangan mandi dengan langsung mengguyur kepala karena hal itu dapat mengakibatkan pecahnya pembuluh darah otak yang menyebabkan stroke atau lumpuh sebelah badan.

Sedangkan bagi mereka yang sehat, tidak berarti aman dari penyakit. Jika kurang waspada menjaga kesehatan di tanah suci akan dapat menyebabkan gangguan kesehatan. Kondisi cuaca yang berbeda di sana akan dapat mempengaruhi kesehatan dan keadaan tubuh. Temperatur di Arab Saudi berkisar antara 27-52°C, dengan kelembaban udara antara 505-805. Menurunnya daya tahan tubuh, sariawan, sakit gigi, radang rongga hidung, radang rongga rahang, keringnya kulit tubuh, kekurangan zat asam, membengkaknya prostat, gangguan pendengaran, hipertensi, asma, liver, rheumatik, sakit telinga, dan sakit perut yang disertai muntah dan diare merupakan jenis-jenis penyakit yang mungkin mudah menyerang pada kondisi perbedaan iklim yang mencolok seperti itu.

Gangguan kesehatan lainnya yaitu gatal-gatal pada kulit yang disebabkan karena seringnya mandi. Hal ini akan menyebabkan lapisan lemak di atas kulit menipis atau menghilang. Apabila hendak mandi, sebaiknya tidak menggunakan sabun soda karena dapat mengakibatkan urat-urat syaraf yang halus di permukaan kulit tidak terlindungi oleh lemak, sehingga kulit mudah iritasi dan gatal-gatal. Bila digaruk akan menimbulkan peradangan.

Cuaca yang dingin di tanah suci berbeda dengan cuaca dingin di Indonesia. Hal ini tentu akan mempengaruhi untuk beradaptasi (menyesuaikan diri). Bagi para jamaah yang tidak mampu beradaptasi, hendaknya mengkonsumsi makanan atau minuman yang dapat menghangatkan tubuh seperti bubuk jahe (dapat dibeli berbentuk kemasan yang sebaiknya dibawa waktu berangkat haji). Bubuk tersebut diminum dalam keadaan hangat.

Selain itu, cuaca dingin juga dapat mempengaruhi gejala rheumatik, gatal-gatal, alergi, dan lain-lain. Untuk mengatasinya hendaknya minum obat yang sudah dibawa dari tanah air. Apabila sudah sampai pada tahap yang lebih serius, dianjurkan untuk segera berkonsultasi dengan dokter setempat. Rheumatik, asam urat, nyeri, kaku pada persendian tulang dan lain-lain juga sering kambuh ketika cuaca dingin. Bahkan timbul secara mendadak. Untuk itu, bahan-bahan makanan yang dapat memicu timbulnya penyakit tersebut seperti kembang kol, kol, bayam, daun singkong, kangkung, jeroan, kacang-kacangan kering sebaiknya dihindari.

Menjaga keseimbangan gizi dalam tubuh sangatlah penting. Hal ini tidak terlepas dari kemampuan mengendalikan diri, khususnya ketika berada di tanah suci.

Agar tubuh tetap sehat, dibutuhkan sekitar 50 zat gizi, yaitu zat yang terkandung dalam makanan yang digolongkan ke dalam hidrat arang, protein, lemak, vitamin, mineral, dan air. Keenam zat gizi tersebut harus divariasikan ke dalam menu makanan sehari-hari, karena keseimbangan gizi di dalam tubuh akan menunjang kesehatan bagi kelangsungan menjalankan ibadah haji.

Makanan kaleng-kalengan yang diawetkan juga sebaiknya dihindari, berupa daging, ikan, ataupun buah-buahan, karena mengandung zat pengawet dan mempunyai efek karsinogenik (penyebab penyakit kanker), dan nilai gizinya jauh berkurang. Bila ingin masak sendiri, pilihlah bahan mentah yang segar, jarak antara memasak dengan makan jangan terlalu lama, sebab bila kelamaan gizinya akan berkurang juga.

Selain beberapa ketentuan di atas, hal-hal lain yang perlu diperhatikan adalah:

1. Istirahat dan tidur yang cukup, sebab bisa memulihkan tenaga bagi yang sakit dan menambah tenaga bagi yang sehat.

2. Dianjurkan untuk tidak mengkonsumsi makanan yang tidak sesuai dengan kondisi tubuh.

3. Agar mengkonsumsi royal jelly, been pollen, bubuk beras merah, dan madu, karena dapat meningkatkan stamina (madu tidak dianjurkan bagi penderita diabetes).

4. Sebaiknya bubuk beras merah dibuat sebelum berangkat haji agar mudah mempergunakannya. Cara memasaknya terserah selera masing-masing. Bubuk tersebut sangat baik dikonsumsi oleh penderita jantung, diabetes, hipertensi, dan lain-lain, dengan ditambahkan susu dan madu. Namun bagi penderita diabetes madu diganti gula pengganti.

5. Hindari agar tidak mengkonsumsi es karena dapat mengundang flu, batuk, atau sakit tenggorokan.

6. Jangan memaksakan diri untuk melakukan amalan-amalan yang tidak diharuskan bila kondisi tubuh tidak lagi memungkinkan, sebab bisa jadi yang wajib justru tidak terselesaikan akibat jatuh sakit.

7. Hematlah tenaga seefisien mungkin. Usahakan memilih waktu yang tepat. Perhatikan tanda-tanda sengatan matahari berupa kram panas, lelah panas, dan sengatan panas sejak awal. Sengatan panas dapat menimbulkan heart stroke, dan ini dapat dicegah dengan istirahat cukup, menghindari sinar matahari langsung dengan berteduh, memakai payung, berpakaian longgar terutama di bagian leher, lengan, dan kaki.

8. Banyak di antara jamaah haji yang tidak biasa jalan jauh sehingga menimbulkan jetlags (keterkejutan). Cara mengatasinya ialah:
  • Mengubah jadwal makan beberapa hari sebelum berangkat haji.
  • Tidak makan terlalu banyak.
  • Mengikuti jam makan dan tidur setempat.
  • Mengkonsumsi makanan yang mengandung banyak protein dan vitamin pada siang hari, agar tubuh tidak cepat lelah dan mengantuk.

Itulah di antara kiat-kiat sehat dalam menjalankan ibadah haji. Semoga para jamaah yang sedang menunaikan ibadah haji di tanah suci kali ini senantiasa diberikan kelancaran dalam beribadah dan kelak pulang menjadi haji yang mabrur. Semoga bermanfaat.

Selengkapnya
Mengenal Vertigo dan Bahan Rempah Alami Untuk Menyembuhkan Vertigo

Mengenal Vertigo dan Bahan Rempah Alami Untuk Menyembuhkan Vertigo

Apa jadinya jika kepala terasa pusing dan dunia di sekeliling anda serasa berputar-putar?. Mungkin itulah yang disebut vertigo, anda yang pernah diserang vertigo pasti sudah hafal sensasi seperti itu. Saat vertigo menyerang, maka akibatnya anda jadi tidak bisa bekerja dan beraktivitas seperti biasanya. Bahkan untuk beristirahat pun juga sulit karena rasanya sungguh tidak nyaman. Sensasi ini bisa bertahan selama beberapa menit, jam, atau bahkan berhari-hari

Sakit Vertigo
ilustrasi via Istockphoto

Vertigo merupakan kondisi yang muncul akibat berbagai hal. Pada beberapa orang, Vertigo disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri yang menyerang telinga bagian dalam sehingga terjadi peradangan. Namun pada kasus lainnya vertigo muncul karena penyakit seperti meniere, vertigo posisional paroksismal benigna (BPPV), multiple sclerosis, tumor, stroke, dan perdarahan otak. Selain itu, vertigo juga bisa dipicu oleh cedera Ieher atau kepala, mabuk perjalanan, dan obat-obatan yang berefek samping pada telinga dan sakit kepala migrain. Namun, kasus-kasus tersebut jarang sekali terjadi.

Biasanya vertigo akan pulih sendiri setelah beberapa saat karena otak mulai menyesuaikan diri dengan perubahan yang terjadi pada telinga bagian dalam anda. Namun dalam beberapa kasus, anda mungkin akan membutuhkan pengobatan dan perawatan profesional untuk meringankan dan mengobati vertigo. Dokter biasanya akan meresepkan antibiotik dan obat-obatan pereda mual dan pusing untuk mengatasi vertigo.

Gejala-Gejala Vertigo


Bagi setiap orang, tanda-tanda vertigo yang muncul bisa bervariasi. Untuk membedakan mana vertigo dan mana yang pusing biasa, perhatikan berbagai gejala vertigo berikut ini. Jika gejala-gejala yang muncul tidak kunjung hilang selama beberapa jam atau hari, sebaiknya segera periksakan diri anda ke tenaga kesehatan.

  • Merasa benda-benda di sekelilingnya berputar atau seolah-olah dirinya berjalan dan berpindah tempat padahal tidak bergerak sama sekali. 
  • Tidak bisa menjaga keseimbangan sehingga sulit berjalan dan berdiri. 
  • Mual yang kadang disertai dengan muntah-muntah karena pusing. 
  • Gerakan mata yang tidak wajar, misalnya dari kiri ke kanan atau dari atas ke bawah secara cepat. 
  • Muncul keringat dingin. 
  • Telinga berdenging. 
  • Gangguan pendengaran. 
  • Gangguan penglihatan, misalnya benda-benda yang dilihat.
  • Berkurangnya tingkat kesadaran. 

Berbagai Rempah untuk Meredakan Vertigo


Setelah anda mengonsumsi obat-obatan dari dokter, kadang gejala vertigo yang dirasakan begitu kuat sehingga anda butuh penolong lainnya. Tenang saja, anda bisa meringankan serangan vertigo dengan bahan-bahan sederhana dan alami yang bisa anda temukan di dapur. Bahan-bahan rempah apa saja yang bisa menyelamatkan anda dari serangan vertigo?. Simak informasinya berikut ini. 

1. Jahe

Khasiat jahe sudah dikenal sejak lama sebagai obat yang ampuh mengatasi mual, muntah-muntah, dan pusing. Selain itu, jahe juga bisa melancarkan peredaran darah sehingga otak pun akan mendapatkan suplai oksigen dari darah. Jika vertigo kambuh karena terjadinya infeksi virus atau bakteri, fungsi jahe sebagai antiradang bisa menolong anda lebih cepat. Untuk meredakan vertigo dengan jahe, seduh akar jahe atau jahe bubuk dengan air hangat atau teh.

Anda juga bisa menambahkan sedikit daun mint dalam seduhan tersebut untuk menghilangkan rasa mual. Selain mengobati peradangan, minum air jahe mampu mencegah dehidrasi yang berisiko memperparah gejala vertigo yang menyerang anda. Karena sifatnya yang serbaguna, anda dapat memanfaatkan jahe sebagai bumbu sayuran, sup, dan berbagai hidangan lainnya jika rasa jahe terlalu kuat bagi lidah anda.

2. Kayu Manis

kayu manis adalah rempah-rempah yang bagus untuk menurunkan berat badan. Tidak hanya itu saja, kayu manis juga sumber potasium, mangan, kalsium, magnesium, seng, dan zat besi. Menambahkan kayu manis ke dalam masakan juga bisa menambah aroma lezatnya. Selain itu, kayu manis juga memiliki khasiat dapat dijadikan sebagai obat untuk mengatasi vertigo.

Kayu manis diketahui dapat memberikan efek farmakologis seperti obat-obatan, yang mampu mengobati gejala vertigo. Kandungan minyak safrole, sinamadehide, eugenol, tanin, damar, dan kalsium oksanat pada kayu manis, dapat mengembalikan keseimbangan tubuh saat terkena vertigo.

3. Jeruk nipis

Jeruk nipis (Citrus aurantifolia) telah dikenal sejak lama sebagai tanaman yang kaya manfaat. Buahnya berasa pahit, asam dan sedikit dingin, tetapi manfaatnya sangatlah beragam. Air buah jeruk nipis dapat digunakan sebagai penyedap masakan, minuman, penyegar, bahan pembuat asam sitrat, serta membersihkan karat pada logam dan kulit yang kotor. Bisa juga sebagai campuran jamu.

Dalam dunia pengobatan herbal tradisional, khasiat jeruk nipis juga sudah tidak diragukan lagi, beberapa diantaranya adalah mampu meningkatkan kekebalan tubuh, sumber antioksidan, mencegah kerusakan sel tubuh, mengurangi tekanan darah tinggi, mengatasi vertigo, dan masih banyak lagi manfaat lainnya.

4. Madu

Madu diyakini memiliki sifat kuratif untuk meringankan aliran darah ke otak sehingga sangat disarankan buat yang mengalami vertigo. Cukup dua tetes madu, madu dipercaya sebagai obat tradisional vertigo paling ampuh untuk meredakan sensasi berputar ketika vertigo sudah mulai menyerang. Madu juga dipercaya dapat melancarkan aliran darah ke otak, sehingga keseimbangan tubuh akan semakin terkontrol dengan lebih baik.

Minuman rempah obat vertigo
ilustrasi via gsilab.id


Minuman Rempah Sederhana Untuk Mengobati Vertigo 

Bahan


  • 1 ruas jahe 
  • 1/2 jeruk nipis peras
  • 1 Kayu manis
  • 250 ml air 
  • Madu secukupnya

Cara Membuat

Seduh jahe dan kayumanis dengan air panas. Setelah hangat, tambahkan jeruk nipis dan madu. Minuman siap dinikmati.

Selengkapnya
Mengenal 15 Tanaman Obat Tradisional Untuk Mengatasi Berbagai Penyakit

Mengenal 15 Tanaman Obat Tradisional Untuk Mengatasi Berbagai Penyakit

Sejak zaman dahulu kala, nenek moyang kita telah biasa memanfaatkan aneka ragam jenis tanaman di sekitar rumah untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan. Nyatanya, penyakit-penyakit yang diderita mereka pun bisa sembuh setelah diobati dengan ramuan tradisional dari tanaman-tanaman tersebut. Ada begitu banyak jenis tanaman di sekitar rumah, terutama di daerah-daerah pedesaan, yang bisa dimanfaatkan sebagai obat untuk penyakit-penyakit tertentu. 

Nah, pada postingan berikut ini kita akan mengenal beberapa di antara tanaman-tanaman berkhasiat tersebut. Silahkan simak dengan seksama. 

1. Katuk


Mengenal 15 Tanaman Obat Tradisional Untuk Mengatasi Berbagai Penyakit
via 99.co

Tanaman katuk (Sauropus androginus [L.] Merr.) termasuk ke dalam familia Euphorbiceae dan biasa tumbuh di dataran rendah sampai 120 meter di atas permukaan laut. Daun dan akar tanaman katuk diketahui mengandung saponin, flavonoida, dan tanin. Kegunaan atau khasiat dari tanaman katuk antara lain dapat dimanfaatkan sebagai obat bisul, borok, memperbanyak ASI, memperlancar bagi yang susah buang air kencing, mengatasi sembelit, dan menyembuhkan demam.

2. Kamboja


Kamboja
via pixabay

Kamboja (Plumeria acuminata) yang biasa ditemui di areal kuburan ini termasuk familia Apocynaceae dan tumbuh subur di dataran rendah sampai ketinggian 700 mdpl. Daun, getah, dan kulit akarnya mengandung flavonoida, polifenol, fuvoplumierin, geraniol, farnesol, sitronellol, fenetilalkohol, dan linallol. Juga terdapat saponin, zat pahit dan damar. Selain itu, daunnya juga mengandung alkaloida. Kegunaannya sebagai obat patek (frambosia), pecah-pecah pada telapak kaki, bisul, serta daun dan akarnya juga bisa sebagai obat lumpuh (dengan cara direndam).

3. Sirih


Daun sirih
via kompas.com

Sirih (Piper betle L.) merupakan tanaman yang termasuk dalam familia Poaceae. Kandungan kimia dari sirih yaitu minyak atsiri, hidroksivacikol, kavicol, kavibetol, allypyrokatekol, karvakrol, egenol, eugenol methyl ether, p-cymene, cineole, caryophyllene, cadinene, estragol, tgerpenena, sesquiterpena, fenil propana, tanin, diastace, gula, pati. Kegunaan sirih antara lain untuk menghilangkan bau badan, mimisan, koreng, gatal-gatal, sariawan, bau mulut, mengurangi jerawat, penguat gigi, bisul, dan batuk. 

4. Kembang Sepatu


Kembang sepatu
via satuharapan.com

Tanaman Kembang sepatu (Hibicus rosa sinensis) termasuk ke dalam familia Malvaceae dan banyak ditemukan di halaman rumah atau pekarangan sebagai tanaman hias atau pagar hidup. Bunga dari kembang sepatu diketahui mengandung hibisetin, sedangkan batang dan daunnya mengandung ca-oksalat, peroxidase, lemak dan protein. Kegunaan kembang sepatu yaitu dapat sebagai obat sakit panas, batuk, sariawan, demam pada anak-anak, bronkhitis, gondok, dan sakit kepala.

5. Kumis Kucing


Kumis kucing
via istock

Kumis kucing (Orthosiphon aristatus BI. Miq.) adalah tanaman dalam familia Labiate yang biasa kita temukan di halaman atau pekarangan rumah. Tanaman ini memiliki kandungan kimia berupa Alkaloida, flavonoida, polifenol, ortosifonin, garam kalium, saponin, dan tanin. Khasiat dan kegunaan tanaman ini yaitu sebagai obat batu ginjal, nyeri saat buang air seni, rematik, sakit pinggang, radang ginjal, demam, masuk angin, diabetes, hipertensi, dan sakit encok. 

6. Kapulaga


Kapulaga
via bisnisukm.com

Kapulaga (Amomum Cardamomum Wild.) termasuk tanaman dalam familia Zingiberaceae. Tanaman ini memiliki kandungan kimia yaitu buah dan rimpang mengandung saponin, flavonoida, polifenol, minyak atsiri, algaborneol dan betakamfer. Kegunaan kapulaga antara lain sebagai obat batuk bagi anak-anak dan orang dewasa, mengatasi perut kembung, mual, radang tenggorokan, bau mulut, dan perut mulas karena kedinginan. 

7. Mangkokan


Mangkokan
via suaramerdeka.com

Mangkokan (Nothopanax scutellarium Merr.) termasuk tanaman dalam familia Labiate. Kandungan kimia dari tanaman mangkokan yaitu alkaloida, flavonoida, polifenol, ortosifonin, garam kalium, saponin, dan tanin. Bagi kesehatan, tanaman ini memiliki kegunaan antara lain sebagai obat batu ginjal, nyeri buang air seni, rematik, sakit pinggang, radang ginjal, demam, masuk angin, diabetes, hipertensi, dan untuk mengatasi encok. 

8. Sambiloto


Sambiloto
via wikimedia.org


Tanaman yang termasuk familia Acanthaceae ini biasa tumbuh di dataran rendah sampai ketinggian 700 mdpl. Kandungan kimia sambiloto (Andrographis paniculata) antara lain yaitu saponin, flavonoida, dan tanin. Sambiloto bisa digunakan sebagai obat penyakit tifus, TBC paru-paru, batuk rejan, kuning nanah, demam, penyakit kulit, diabetes, radang telinga, masuk angin, penambah nafsu makan, hidung berlendir, sakit gigi, dan obat tetes telinga. 

9. Pandan Wangi


Pandan wangi
via lahan.co.id

Tanaman pandan wangi (Pandanus amaryllfolius Roxb.) termasuk ke dalam familia Pandanaceae. Tanaman ini biasa ditemukan tumbuh di daerah pantai sampai ketinggian 500 mdpl. Tanaman yang berkembang biak melalui tunas ini memiliki kandungan kimia antara lain alkaloida, saponin, flavonoida, tanin, polifenol, dan zat warna. Kegunaannya yaitu sebagai obat lemah saraf, rematik, pegal linu, rambut rontok, menghitamkan rambut, ketombe, dan penambah nafsu makan. 

10. Cocor Bebek


Cocor bebek
via bobo.grid.id

Cocor bebek (Kalanchoe pinnata Pers.) termasuk tanaman dalam familia Crassulaceae dan biasa ditemukan tumbuh mulai ketinggian 100-800 mdpl. Kandungan kimianya yaitu saponin, flavonoid, polifenol, asam lemon, asam apel, vitamin C, Quercetin-3-diarabinoside, kaemferol-3-glukoside, tanin, dan bryophyliin. Kegunaanya dapat sebagai obat bisul, sakit kepala, demam, ambeien, kepala pusing, radang lambung, muntah darah, rematik, wasir, disentri, diare, koreng, radang payudara, dan radang amandel. 

11. Tapak Dara


Tapak dara
via alodokter.com

Tapak dara (catharanthus roseus [L.],G. Don, Vinca Rosea L.) adalah tanaman yang termasuk dalam familia Apocynaceae. Tanaman ini memiliki kandungan kimia yaitu alkaloid yang berkhasiat hipoglikemik (menurunkan kadar gula darah) seperti leurosin, katarantin, locherin, tetrahidoalstonin, vindolin, dan vindolinin. Akarnya mengandung alkaloid, saponin, flavonoid, dan tanin. Kegunaannya sebagai obat darah tinggi, diabetes, leukimia limfositik akut, dan luka tersiram air panas. 

12. Temu Lawak


Temu lawak
via halodoc.com

Tanaman temu lawak (Curcuma xanthorriza) termasuk dalam familia Zingiberaceae. Tanaman ini biasa tumbuh di ketinggian antara 5-750 meter dpl. Kandungan kimianya antara lain minyak atsiri, curcumin, glucosida, phellandrene, turmerol, myrcene, xanthorrihizol, isofuranogermacreene, p-tolyletycarbinol, tepunga, saponin, dan flovonoida. Kegunaannya sebagai obat sakit maag, memperbanyak ASI, susah buang air besar, sariawan, haid berbau, eksim, kuning/lever, hepatitis, asma, kolesterol, penambah nafsu makan, batuk, dll. 

13. Pinang


Pinang jambe
via orami.co.id

Pinang atau dalam bahasa jawa juga biasa disebut jambe (Areca catechu L.) adalah salah satu jenis tumbuhan monokotil yang tergolong palem-paleman. Pohon ini biasanya dapat memiliki ketinggian sekitar 25 meter. Yang biasa dimanfaatkan sebagai obat biasanya adalah biji pohon pinang. Biji pohon pinang diketahui memiliki kandungan kimia antara lain alkaloida, saponin, dan flavonoida. Kegunaannya yaitu bijinya dapat sebagai obat cacing, mengobati luka baru, peluruh haid, pelangsing tubuh, dan peluruh air seni. 

14. Jintan Hitam


Jintan hitam
via nibble.id

Jintan hitam (Nigella SativaL.) atau juga dikenal habbatussauda termasuk tanaman dalam familia Ranunculaceae dan banyak tumbuh liar di tanah yang kering dan banyak mendapat sinar matahari. Kandungan kimia dari tanaman ini yaitu minyak atsiri, minyak lemak, saponin, polifenol, melantin, zat pahit nigelin, nigelon, dan timokinon. Jintan hitam dapat digunakan antara lain sebagai obat hipertensi, kolesterol tinggi, efek anti radang, antibakteri, bantu cegah kanker, mengatasi rematik, hingga bantu perkuat kekebalan tubuh.

15. Brotowali


Brotowali
via tribunnews

Brotowali (Tinospora crispa Miers. Hook. F. & Thems) adalah tanaman dalam familia Menispermaceae. Tanaman ini biasa tumbuh pada ketinggian 1000 meter dpl. Kandungan kimia pada brotowali antara lain yaitu alkaloida, tanin, flavonoida, zat pahit prikoretin, dan alkaloid berberina. Manfaat dan kegunaan brotowali bagi kesehatan antara lain sebagai obat luka, kudis, koreng, gatal-gatal, penambah nafsu makan, obat malaria, demam, hepatitis, diabetes, dan rematik.

Itulah tadi sekilas tentang beberapa jenis tanaman yang biasa dimanfaatkan sebagai obat tradisional untuk berbagai penyakit. Semoga bermanfaat. 

Selengkapnya
Kiat-Kiat Mudah dan Sederhana Untuk Meraih Hidup Sehat

Kiat-Kiat Mudah dan Sederhana Untuk Meraih Hidup Sehat

Setiap dari kita pastinya mendambakan kehidupan yang ideal dalam segala aspek. Namun dari sekian banyaknya itu, salah satu yang terpenting adalah hidup sehat. Apalah artinya harta dan kekayaan jika jiwa dan raga kita justru sakit. Terkait hal ini, Rasulullah SAW pernah bersabda, “Mohonlah kepada Allah kesehatan. Sesungguhnya karunia yang lebih baik sesudah keimanan adalah kesehatan.” (HR Ibnu Majah).

hidup sehat cara sederhana
via istockphoto

Oleh karenanya, merupakan kewajiban bagi kita untuk selalu bersyukur atas nikmat sehat yang telah Allah SWT berikan kepada kita. Dengan hidup sehat, kita dapat menikmati anugrah dari Allah SWT. Dengan hidup sehat, kita dapat memperoleh hidup yang bahagia dan berguna bagi sesama. Untuk meraih hidup sehat, kiat-kiat sederhana berikut ini mungkin dapat kita praktekkan setiap hari. 

Makan Teratur dan Bergizi


Sumber energi kita adalah dari makanan. Makanan sendiri menjadi bakar bakar kita untuk melakukan aktivitas. Makanlah secara teratur dan secukupnya. Makanlah sebelum lapar dan berhentilah sebelum kenyang. Membiasakan diri untuk selalu sarapan pagi juga diperlukan untuk memperoleh energi. Makanan yang dimakan haruslah bergizi. Makanlah seperti buah-buahan dan sayuran. Kurangi makanan berlemak dan terlalu asin. Hindari makanan serba instant, fast food, menggunakan bahan pengawet, dan penyedap makanan yang tidak alami.

Biasakan Berolahraga


Aktivitas jasmani perlu anda lakukan secara terencana, terukur, dan terprogram. Aktivitas jasmani yang tidak terlalu berat dimulai dari intensitas yang ringan hingga mencapai optimal. Aktivitas jasmani paling sederhana, mudah, dan murah adalah jalan kaki. Bagi kita yang sibuk bekerja, kita dapat melakukannya secara efisien. Kita dapat memilih untuk menuju ke lantai atas menggunakan tangga daripada lift atau mungkin kita dapat memarkirkan kendaraan kita lebih jauh dari pintu masuk kantor kita, agar dapat kesempatan untuk kita berjalan kaki.


Kurangi Ngemil


Cemilan seringkali menemani kita saat sedang bersantai, seperti misalnya saat sedang kumpul bersama teman atau saat bersama keluarga menonton acara televisi. Biasanya kita sering tidak sadar kalau kita sudah menghabiskan beberapa bungkus cemilan. Secara tidak sadar ini akan menambah berat badan kita secara perlahan. Jika ingin ngemil, sebaiknya ngemillah dengan cemilan yang sehat seperti kacang-kacangan, keripik sayur dan buah, krispi jamur, dan lain sebagainya.

Hindari Merokok


Di dalam rokok terkandung zat yang berbahaya bagi tubuh manusia. Namun anehnya, masih ada saja yang tetap suka merokok. Asap pada rokok yang kita hisap ketika berdekatan dengan orang yang merokok juga tidak baik. Zat pada rokok dan asap rokok ini dapat mengganggu aktivitas sel tubuh, khususnya sel paru. Zat rokok dapat masuk ke aliran darah dan mengganggu aktivitas sel. Dampak akibatnya, kerja sel menjadi kacau dan akan membangun sifat sel yang dapat berkembang menjadi sel kanker. 

Hindari Bermalas-malasan


Daripada menghabiskan waktu untuk kegiatan yang kurang bermanfaat, mengikuti kegiatan di komunitas bisa menjadi salah satu alternatif untuk mengisi waktu yang baik. Saat ini begitu banyak komunitas-komunitas yang digerakkan oleh anak muda yang energik maupun produktif. Manfaat yang dirasakan yaitu bisa sharing ide, mendapat informasi terupdate, termotivasi untuk menghasilkan karya, menjalin silaturahmi, menambah relasi, dan membentuk kepribadian. Hal ini penting agar tidak hanya jasmani saja yang sehat, tapi pikiran dan mental juga harus sehat. 

Istirahat Cukup


Tubuh kita membutuhkan waktu untuk istirahat. Setelah beraktivitas sepanjang hari, sebaiknya memang kita mesti luangkan waktu untuk mengistirahatkan tubuh dan pikiran kita. Dengan begitu, kita akan punya energi yang baru untuk melakukan aktivitas keesokan harinya. Istirahat sebaiknya minimal 7 - 8 jam per hari. Tidur yang terlalu sedikit atau terlalu banyak juga kurang baik untuk kesehatan.

Itulah di antara kiat-kiat mudah dan sederhana agar kita dapat meraih hidup yang sehat dalam kehidupan sehari-hari. Semoga bermanfaat.

Selengkapnya
Waspada Hepatitis Akut Pada Anak-Anak, Pencegahan dan Penanganannya

Waspada Hepatitis Akut Pada Anak-Anak, Pencegahan dan Penanganannya

hepatitis akut anak
ilustrasi via istockphoto. 

Belum usai tuntas virus Corona, baru-baru ini kita dikejutkan pula dengan munculnya penyakit misterius yakni hepatitis akut yang katanya banyak menyerang kalangan usia anak-anak. Sebagai orang tua, menjadi keharusan bagi kita untuk lebih perhatian dan selalu waspada yaitu dengan menjaga agar putra-putri kita tetap sehat dan dapat terhindar dari penyakit berbahaya ini. 

Hepatitis Akut Berat Yang Belum Diketahui Penyebabnya


Hepatitis adalah radang atau inflamasi yang menyerang sel-sel di hati. Radang ini biasanya disebabkan oleh infeksi. Infeksi paling sering yang biasanya menyebabkan hepatitis adalah infeksi virus. Virus yang paling sering menyebabkan hepatitis adalah virus hepatitis A, B, C, D, dan E. Salah satu gejala yang paling umum hepatitis adalah perubahan warna kulit hingga bagian putih mata, menjadi warna kuning.

Meskipun begitu, munculnya hepatitis misterius baru-baru ini ternyata berbeda. Hepatitis Akut Berat yang belum diketahui penyebabnya ini bukan ditimbulkan virus penyebab Hepatitis A, B, C, D dan E. Penyakit misterius ini pertama kali dilaporkan muncul di inggris Raya pada tanggal 5 April 2022. Kemudian pada tanggal 8 April 2022, tiga negara lain melaporkan kasus serupa. 

Sejak 15 April 2022, ditetapkan sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB) oleh WHO. Pada 21 April 2022, penyakit ini juga dilaporkan telah ditemui di lebih dari 170 kasus di 12 negara. Sementara pada 16-30 April 2022, tiga dugaan kasus pasien anak Hepatitis Akut meninggal di Indonesia. Penyakit misterius ini kisaran kasusnya terjadi pada anak usia 1 bulan sampai dengan usia 16 tahun. 

Terkait kemunculan penyakit ini, Prof. Dr, dr. Hanifah Oswari, Sp.A(K) Dokter Spesialis Anak, Ahli GastroHepatologi RSCM FKUI mengatakan:

"Kami mengimbau masyarakat untuk waspada dan kenali gejala-gejala awal Hepatitis Akut, seperti diare, mual, muntah, sakit perut, dan demam ringan. Jika muncul gejala-gejala tersebut, jangan panik dan segera bawa pasien ke Puskesmas atau rumah sakit terdekat untuk memperoleh pertolongan. Jangan sampai menunggu gejala lanjutan muncul.” 

Gejala Hepatitis Akut Berat Yang Belum Diketahui Penyebabnya


Hepatitis akut berat ini memiliki gejala-gejala yang muncul jika seseorang mulai terjangkit penyakit ini. Berikut ini merupakan gejala-gejala yang biasa terjadi:

Gejala Awal

  • Mual
  • Muntah
  • Diare berat
  • Demam ringan

Gejala Lanjut

  • Air kencing berwarna pekat seperti teh dan BAB berwarna putih pucat. 
  • Warna mata dan kulit menguning. 
  • Gangguan pembekuan darah
  • Terjadi kejang. 
  • Kesadaran menurun. 


Bagaimana Cara Mencegah Anak dari Hepatitis Akut?


Guna mencegah penyebaran penyakit Hepatitis Akut pada anak-anak ini, ada beberapa cara yang bisa kita lakukan, yaitu:

Saluran Cerna


1. Rutin cuci tangan dengan sabun. 

2. Pastikan makanan dalam keadaan matang dan bersih. 

3. Tidak bergantian alat makan dengan orang lain. 

4. Hindari kontak dengan orang sakit. 

5. Menjaga kebersihan rumah dan lingkungan. 

Saluran Napas


1. Kurangi mobilitas.

2. Gunakan masker jika bepergian. 

3. Jaga jarak dengan orang lain. 

4. Hindari keramaian atau kerumunan. 

Langkah-Langkah Penting Penanganan Hepatitis Akut


1. Waspadai gejala awal seperti munculnya diare, mual, muntah, sakit perut, dan dapat disertai demam ringan.

2. Jika muncul gejala awal, jangan anda panik. Segera bawa pasien ke puskesmas dan rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan lanjutan.

3. Jangan menunggu muncul gejala lanjutan, seperti kulit dan mata kuning, agar tidak terlambat. 

4. Jika terjadi penurunan kesadaran, segera bawa pasien ke rumah sakit dengan fasilitas ICU Anak.

Selengkapnya
Manfaat Tersenyum untuk Kesehatan Jiwa dan Raga

Manfaat Tersenyum untuk Kesehatan Jiwa dan Raga

Apakah anda sedang merasa sulit untuk tersenyum beberapa waktu ini?. Tidak hanya anda, seiring dengan kesulitan hidup dewasa ini, saya kira ada banyak orang yang merasa kehilangan gairah hidup bahkan untuk sekedar tersenyum. Meskipun begitu, cobalah untuk tetap tersenyum karena itulah cara termudah untuk kembali membangkitkan gairah hidup anda. 

ilustrasi senyum
ilustrasi senyum via Istockphoto

Senyum bukanlah sekadar reaksi gerak muka, tetapi juga mempunyai kaitan dengan produksi endorfin dalam otak untuk menyehatkan emosi dan fisik seseorang. Para peneliti menjelaskan bahwa senyum dan tawa mampu merangsang seluruh anggota tubuh, bermanfaat memperbaiki sistem saraf otak, serta memproduksi hormon-hormon yang berguna bagi tubuh. 

Para ilmuwan percaya bahwa dengan tersenyum, hidup akan menjadi lebih ceria dan sehat. Saat anda tersenyum, tubuh anda pun ikut “tersenyum”. Artinya, tubuh anda merasakan efek kegembiraan yang ada pada diri anda. Sebuah kajian juga menunjukkan bahwa seseorang yang tertawa 100 kali dalam waktu 24 jam, maka ia akan memperoleh manfaat seperti ketika ia melakukan senam selama 10 menit.

Ada banyak manfaat tersenyum bagi kesehatan. M. Thobroni dalam bukunya "The Power of Senyum" menyebutkan beberapa di antaranya yaitu sebagai berikut: 

1. Membuat Wajah Lebih Menarik


Senyum merupakan ekspresi yang mencerminkan kecantikan alami pada diri seseorang, atau biasa disebut inner beauty. Kecantikan di sini bukan berarti hanya milik wanita, namun juga para pria. la dapat digunakan sebagai terapi merawat kecantikan wajah dan emosi yang disebut sebagai terapi ekspresi atau terapi senyum. Dengan senyum, maka wajah akan terlihat lebih menarik. Berkacalah di cermin dan cobalah untuk tersenyum. Wajah jadi terlihat lebih menarik bukan?. 

2. Membuat Awet Muda


Perlu diketahui bahwa senyum merupakan olahraga ringan yang mampu menggerakkan seluruh otot wajah. Hal ini akan membuat otot-otot di wajah terlatih sehingga anda tidak perlu face lift atau pergi ke dokter dengan biaya mahal hanya sekadar untuk merawat wajah. Semakin sering tersenyum, maka akan semakin membuat wajah anda lebih kencang dan mengurangi pengerutan yang menyebabkan penuaan pada wajah. Anda pun akan selalu tampak lebih muda. 

3. Mampu Meningkatkan Sistem Imun


Fungsi imun dalam tubuh seseorang bekerja dengan baik saat seseorang merasa rileks dan nyaman dengan dirinya sendiri. Ketika tersenyum, yang terjadi adalah rasa rileks sehingga membantu meningkatkan fungsi sistem imun menjadi lebih kuat, sehingga daya tahan tubuh seseorang menjadi lebih baik. Menurut sebuah penelitian, senyuman mampu menyembuhkan sedikit rasa pening, flu, dan batuk. Sebaliknya, seseorang yang jarang sekali tersenyum maka ia berisiko menjadi emosional, rentan terkena serangan jantung, darah tinggi, dan stroke.

4. Membuat Tubuh Merasa Nyaman


Ada sebuah analogi menarik antara senyum dan gerakan anggota tubuh lainnya. Coba perhatikan saat tubuh anda merasa tidak nyaman, pasti anda ingin membuatnya nyaman dengan gerakan tubuh melemparkan bahu ke belakang, mengangkat dagu, menggerakkan tangan ke atas, dan seterusnya. Anda akan merasakan lebih nyaman, bukan?. Hal yang sama akan terjadi saat anda menyunggingkan bibir anda saat tersenyum. Senyum yang muncul di wajah akan membuat tubuh anda merasa nyaman. 

5. Meningkatkan Kinerja Pencernaan dan Memperbaiki Fungsi Usus


Kinerja pencernaan memang kadang berhubungan dengan makanan yang kita konsumsi. Namun selain daripada itu, suasana hati yang bahagia juga ikut dapat berperan dalam meningkatkan kinerja kencernaan. Dengan tersenyum bahagia, maka tubuh anda akan menjadi lebih sehat. Jika tubuh sehat, maka pencernaan anda pun juga akan bekerja semakin baik, sehingga usus dapat berfungsi dengan baik dalam menjalankan tugasnya.

6. Menurunkan Tekanan Darah


Ketika tersenyum, maka akan ada reaksi terhadap tekanan darah anda. Cobalah buktikan. Catat tekanan darah anda pada saat anda tersenyum, dan catat juga pada saat anda sedang marah. Hasilnya pasti akan berbeda. Saat tersenyum, tekanan darah anda akan menurun. Sedangkan pada saat marah, tekanan darah anda akan naik. Tekanan darah yang tidak tinggi akan menyehatkan anda. 

7. Mengendalikan Rasa Sakit


Senyum merupakan obat alami dan mujarab yang mampu mengendalikan rasa sakit dalam tubuh. Sebab dengan tersenyum, tubuh akan menghasilkan zat endorfin (zat penghilang rasa sakit yang dikeluarkan otak) dan serotonin (hormon yang ada di dalam sel-sel otak). Kedua hormon tersebut mampu mengendalikan rasa sakit. Jika anda merasa sakit, cobalah untuk tersenyum. Anda akan merasa lebih nyaman dan mampu melupakan rasa sakit yang menyerang.

8. Membuat Panjang Umur


Sebuah penelitian membuktikan bahwa salah satu hal penting yang mempengaruhi panjangnya umur seseorang adalah kondisi kesehatan orang tersebut. Dari beberapa penjabaran di atas, terbukti bahwa tersenyum membuat seseorang menjadi lebih sehat sehingga ia juga mampu memperpanjang umur seseorang. Jadi, tersenyum mampu menambah panjang umur. Tentu anda juga ingin panjang umur bukan?. Oleh karenanya, banyakilah tersenyum mulai dari sekarang.

Selengkapnya
Saat Terluka, Mengapa Darah Bisa Berhenti Keluar dengan Sendirinya?

Saat Terluka, Mengapa Darah Bisa Berhenti Keluar dengan Sendirinya?

Siapapun pastinya pernah mengalami luka-luka entah itu karena terjatuh, kepleset, tergores benda tajam, dan lain sebagainya. Biasanya, akan keluar darah dari area tubuh yang terluka tersebut. Namun jika lukanya ringan, umumnya darah akan berhenti mengalir dengan sendirinya setelah beberapa saat. Mengapa darah bisa berhenti keluar dengan sendirinya? 

luka jatuh keluar darah
via istockphoto

Pendarahan pada bagian tubuh yang terluka terjadi karena sobeknya pembuluh darah. Oleh karena itu, berhentinya pendarahan merupakan proses yang kompleks dan melibatkan berbagai elemen dalam darah. Proses ini disebut proses pembekuan darah (koagulasi). Proses ini dimulai ketika keping-keping darah (trombosit) dan faktor-faktor lain dalam plasma darah kontak dengan permukaan yang tidak biasa, seperti pembuluh darah yang rusak atau terluka. 

Sebagai komponen dalam darah, trombosit atau keping-keping darah adalah sel darah yang memiliki peran penting dalam proses pembekuan darah saat terjadi luka agar darah segera berhenti keluar. Pada saat terjadi luka pada permukaan tubuh, trombosit akan segera berkumpul mengerumuni bagian yang terluka dan akan menggumpal sehingga dapat menyumbat dan menutupi luka. 

Trombosit bentuknya tidak teratur, tidak berinti, dan berukuran kecil dengan ukuran diameter 2-3 µm. Dalam tiap satu milimeter kubik darah terdapat + 250.000 - 500.000 keping darah (trombosit). Di dalam trombosit, terdapat enzim yang disebut trombokinase. Apabila darah keluar karena terluka, trombosit akan pecah. Jika trombosit pecah, enzim trombokinase akan keluar dari trombosit. 

Akibat pengaruh ion kalsium dalam darah, enzim trombokinase akan mengubah protrombin (calon trombin) menjadi trombin. Trombin akan mengubah protein darah fibrinogen menjadi benang-benang fibrin. Benang-benang fibrin yang terbentuk akan saling bertautan sehingga sel-sel darah merah beserta plasma akan terjaring dan membentuk gumpalan. Jaringan baru akan terbentuk menggantikan gumpalan tersebut dan luka akan menutup sehingga tidak mengeluarkan darah secara terus-menerus. 

Protrombin adalah senyawa protein yang dibentuk di hati. Pembentukan senyawa ini dipengaruhi oleh vitamin K. Oleh sebab itu, seseorang yang kekurangan vitamin K akan mengalami kesulitan pembekuan darah jika terjadi luka. Vitamin K bisa didapatkan dari aneka sayuran hijau, buah-buahan tertentu, dan makanan yang mengandung lemak.

Selengkapnya