Kebiasaan-kebiasaan yang dapat Menurunkan Daya Ingat dan Cara Efektif Untuk Meningkatkan Daya Ingat

Kebiasaan-kebiasaan yang dapat Menurunkan Daya Ingat dan Cara Efektif Untuk Meningkatkan Daya Ingat.

Semakin tua usia seseorang, biasanya akan diiringi dengan menurunnya kemampuan otak dalam daya ingatnya. Hal ini pun menjadikan seseorang semakin besar beresiko menjadi pikun. Akan tetapi pada masa sekarang sering pula kita kita jumpai bahwa kepikunan tidak hanya melanda orang tua, kepikunan juga bisa menghampiri mereka yang muda. Terlebih bagi mereka yang dalam kehidupannya selalu dihinggapi rasa stres serta tekanan baik dari hubungan atau pekerjaan. Melemahnya daya ingat karena gejala kepikunan yang menghampiri seseorang dapat mempengaruhi ketepatan kognitif seseorang. 

Memang stres dapat memicu tumpulnya daya ingat seseorang. Namun ternyata selain stres, beberapa kebiasaan berikut seringkali tidak kita sadari, juga diam-diam dapat memicu terjadinya kepikunan. Berikut ulasannya : 

1. Mengabaikan Sarapan

Orang zaman sekarang seringkali disibukkan dengan pekerjaan, sehingga tidak jarang membuat mereka melewatkan sarapan. Padahal untuk bisa menjalankan kegiatan setiap harinya, diperlukan tenaga fisik dan otak yang seimbang. Kebutuhan nutrisi bagi otak harus dipenuhi dengan seimbang, karena ketika tubuh kekurangan gizi, maka kinerja otak akan menurun dan mempengaruhi kinerja otak untuk bekerja maksimal, bahkan hal ini juga bisa menurunkankan tingkat gula darah dalam tubuh. 

2. Dehidrasi 

Air merupakan komponen penting dalam tubuh kita. Dehidrasi atau kekurangan cairan tidak hanya bisa membuat tubuh lemas, tetapi juga bisa mempengaruhi kinerja otak kita. Kondisi ini dikarenakan pada saat tidak ada air yang masuk ke dalam tubuh, maka akibatnya tubuh akan meminjam air dari otak, sehingga dampaknya otak pun menjadi kesulitan untuk berpikir.

3. Kebiasaan merokok

Sebagian orang beranggapan bahwa dengan merokok akan dapat membantu otak memunculkan ide-ide segar. Akan tetapi sebenarnya, selain memicu penyakit seperti kangker paru-paru, impotensi serta penyakit berbahaya lainnya, menghisap rokok juga ternyata bisa memberi dampak buruk bagi otak kita. Hal ini dibuktikan oleh sebuah studi yang dilakukan Mcgill University yang menyebutkan bahwa merokok menyebabkan penipisan korteks dari waktu ke waktu, bahkan dalam jangka panjang bisa menurunkan kemampuan memori otak.

4. Jarang berpikir

Otot memang membutuhkan latihan agar tetap kencang, tetapi otak pun juga demikian. Organ tubuh untuk berpikir ini berkembang sesuai dengan penggunaannya. Ketika seseorang menjalani hidup lamban dan membosankan, maka akibatnya otak jarang berpikir sehingga daya ingat menurun. Guna menghindari hal ini dan membuat otak tetap berkembang, biasakanlah otak untuk selalu berpikir seperti dengan membaca buku, menulis artikel, ataupun dengan kegiatan ringan seperti mengisi teka-teki silang, bermain game yang dapat mengasah otak dan sebagainya.

5. Makan berlebihan

Makan dalam jumlah yang berlebihan dan tidak wajar ternyata juga dapat memberikan resiko buruk bagi otak manusia. Makan berlebihan akan mengakibatkan otak berada di kondisi tidak berimbang dalam produksi insulin. Akibatnya, daya ingat juga akan menurun.

6. Banyak konsumsi makanan manis

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa tingkat kadar gula darah dalam tubuh yang berlebih akan berakibat kurangnya memori dan kemampuan belajar sesorang. Ini juga bisa diartikan bahwa makan dengan kadar gula terlalu banyak bisa membuat orang menjadi bodoh.

Itulah beberapa kebiasaan yang ternyata dapat memicu menurunnya daya ingat seseorang. Untuk tetap bisa memiliki daya ingat yang kuat dan pikiran yang cemerlang, berikut 5 cara efektif untuk meningkatkan kemampuan daya ingat :

1. Berolahraga

Olahraga merupakan aktifitas olah tubuh yang bermanfaat untuk kesehatan. Dengan berolahraga dapat membantu memperlancar sirkulasi darah pada seluruh bagian tubuh, termasuk aliran darah pada otak. Oleh karenanya, otak akan senantiasa sehat karena kadar oksigen dan nutrisi pada otak akan meningkat seiring dengan tubuh yang sehat juga.

2. Hindari Stres

stres tidak hanya akan berpengaruh pada kesehatan psikis, tetapi stres juga bisa memperburuk ingatan dan kinerja otak. Oleh karenanya, sebisa mungkin cobalah untuk menghindari terjadinya stres. Lakukanlah hal positif yang bisa membuat kita merasa bahagia dan tertawa. Rasa bahagia akan membuat otak dan pikiran fresh, sehingga hal ini akan berpengaruh pada kesehatan otak serta dapat mengembalikan kemampuan memori otak dalam mengingat.

3. Tidur yang cukup

Selain untuk mengistirahatkan tubuh, tidur yang cukup juga merupakan cara yang efektif untuk mengembalikan kesegaran otak kita. Sebuah penelitian yang dilakukan di universitas of luberk jerman mengemukakan bahwa dengan tercukupinya kebutuhan tidur seseorang, otak akan merefresh sehingga bisa menyimpan memori dangan baik.

4. Fokus

Berbagai masalah yang kita hadapi akan membuat pikiran kacau dan rumit. Hal ini aka menurunkan kemampuan otak dalam mengingat. Karena itulah, sangat penting bagi kita untuk selalu menjadi pribadi yang fokus dalam setiap aktivitas agar tetap memiliki daya ingat yang kuat.

5. Konsumsi Makanan Sehat

Sama halnya dengan tubuh, otak juga memerlukan nutrisi dan asupan yang baik agar bisa bekerja secara maksimal. Pemenuhan kebutuhan nutrisi otak dengan mengonsumsi makanan - makanan sehat juga akan membantu kinerja otak dalam meningkatkan daya ingatnya.

Demikian ulasan mengenai kebiasaan-kebiasaan yang dapat Menurunkan Daya Ingat dan Cara Efektif untuk Meningkatkan Daya Ingat. Semoga bermanfaat.




Sumber :
m.log.viva.co.id.
media-shareplus.blogspot.co.id
Labels: Kesehatan

Thanks for reading Kebiasaan-kebiasaan yang dapat Menurunkan Daya Ingat dan Cara Efektif Untuk Meningkatkan Daya Ingat. Please share...!

0 Komentar untuk "Kebiasaan-kebiasaan yang dapat Menurunkan Daya Ingat dan Cara Efektif Untuk Meningkatkan Daya Ingat"

Terima kasih telah berkunjung ke blog saya, silahkan berkomentar dengan sopan. Maaf, Komentar berisi Link Aktif, Promosi Produk Tertentu, J*di, P*rn*, Komentar berbau SARA dan Permusuhan, tidak akan dipublish.